Komitmen kepada lingkungan, PT Astra Daihatsu Motor (ADM) melepasliarkan 8.000 tukik ke habitat asli di seluruh Indonesia. Ini sejalan dengan pilar Hijau Bersama Daihatsu, program Penyu Untuk Indonesia. Juga sejalan dengan tujuan SDG (Sustainable Development Goals) poin ke-14 tentang Ekosistem laut.
baca juga : dealer mobil daihatsu depok
KEY TAKEAWAYS
Daihatsu sampai saat ini telah mendukung tujuh lokasi konservasi penyu Konservasi Penyu binaan Daihatsu juga bertujuan untuk menjadi media edukasi pengunjung
Daihatsu melaksanakan seremoni pelepasliaran ini di tempat konservasi penyu binaan di Pantai Pasir Jambak, Padang, Sumatera Barat, (24/8). Dengan tema Bersama Sahabat Membangun Negeri, acara ini juga sekaligus merayakan hari kemerdekaan Republik Indonesia ke-78.
Sri Agung Handayani, marketing Director dan Corporate Planning and Communication Director PT ADM mengungkapkan, kegiatan ini menjadi bukti komitmen Daihatsu menjaga kelestarian. "Kami berharap, aktivitas ini dapat menjadi sarana edukasi dan pariwisata, serta memberikan manfaat dan kontribusi positif bagi lingkungan dan masyarakat sesuai dengan tema Bersama Sahabat Membangun Negeri," ucap Sri Agung dalam keterangannya, Jumat (25/8/2023).
Dukungan terhadap konveservasi penyu sesuai filosofi penyu yang diyakini Daihatsu. Penyu merupakan salah satu hewan purba yang adaptif di berbagai zaman dan masih hidup sampai saat ini. Daihatsu berkeinginan konsisten untuk terus melestarikan kehidupan penyu yang berpotensi terancam punah akibat meningkatnya sampah laut, ditambah fakta bahwa total 7 spesies penyu di dunia, 6 diantaranya memiliki habitat di Indonesia.
Baca Juga: Harga OTR Mobil Daihatsu
daihatsu penyu
Dalam acara pelepasliaran penyu, Daihatsu mengajak pemerintah daerah setempat dan BPSPL (Balai Pengelolaan Sumber Daya Pesisir dan Laut), ADM Supplier Club, Sahabat klub mobil Daihatsu, dan SMK binaan Daihatsu. Sebanyak 800 tukik dilepaskan di Pasir Jambak, dan dilanjutkan dengan penanaman 80 pohon cemara laut serta kegiatan bersih pantai bersama-sama.
Daihatsu sampai saat ini telah mendukung tujuh lokasi konservasi penyu. Pertama di Batu Hiu, Pangandaran sejak 2010, Perancak, Bali pada 2011, serta Pulau Pramuka di Taman Nasional Kepulauan Seribu pada 2014. Kemudian ada Pasir Jambak di Padang pada 2018, Pantai Binasi di Tapanuli pada 2019, Alun Utara, Bengkuli pada 2020 dan Jogosimo di Kembumen pada 2021. Daihatsu telah menetaskan dan melepasliarkan lebih dari 400.000 tukik di seluruh Indonesia sejak 2010 lalu.
baca juga : solusidanatunaitulungagung.blogspot.com
Konservasi Penyu binaan Daihatsu juga bertujuan untuk menjadi media edukasi pengunjung. Lokasi konservasi penyu menerima kunjungan dari sekolah, mahasiswa yang tengah melakukan penelitian, hingga wisatawan lokal dan mancanegara. (STA/ODI)
